Osis Care Berbagi Berkah Ramadhan Bersama Sahabat Difable | Headline Bogor

BOGOR – persatuan Organisasi Siswa Intra Sekolah atau OSIS Kota Bogor yang tergabung dalam OSIS Care (Oscar) Jawa Barat, menggelar acara bakti sosial dengan judul Oscar 2018 berbagi kebahagiaan dan santunan, kepada sahabat Difable Bogor. Acara yang dikemas dengan diskusi pemerataan sosial dan tausyiah itu, digelar di aula serba guna kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor, pada Sabtu (2/6/2018).

Ketua panitia penyelenggara Oscar 2018, Annisa Megananda mengatakan, acara sosial ini bertujuan untuk mengedukasi kawan-kawannya yang masih duduk di bangku SLTA sederajat, agar lebih berkarakter dan mempunyai integritas di bidang kemanusiaan, khususnya di bidang sosial. “Jadi, kami tidak ingin kalau OSIS itu cuma dinilai sebagai murid pintar atau pavorit, tetapi kami pun ingin mempunyai nilai lebih dari itu semua, kami ingin belajar dari sekarang untuk bisa saling berbagi dan memahami tanpa memandang status sosial manusia, itu point pertamanya,” ujarnya.

Point keduanya, Annisa menjelaskan, OSIS selain sebagai wadah kreatifitas di sekolah, dia menginginkan kalau perkumpulan teman-temannya sesama OSIS, mempunyai gebrakan atau tindakan nyata dalam berdampingan dengan semua insan manusia di kehidupan. “Jadi, kegiatan kita itu tidak hanya di lingkup sekolah dan siswa saja, tapi kita pun punya tindakan yang nyata di masyarakat, memberi manfaat dan bisa menjadi suatu kebanggaan kedepannya baik untuk sekolah, atau khususnya orang tua kita,” tambahnya.

Adapun pendanaan untuk giat acara tersebut, Annisa menjabarkan, selain dari iuran atau patungan dari teman-teman Oscar 2018, sebagian dana pun di peroleh dari para donatur, yang mana dinatur utama mereka adalah orang tuanya. Lalu, sebagian pun ada yang di dapat dari hasil turun ke jalan meminta sumbangan, sekaligus mengetes mental dan pendidikan yang nyata untuk teman-teman Oscar dalam berorganisasi. “Kami menamakanya itu dengan ngencleng, kami pun minta bantuan ke pihak sekolah dan guru. Nah, acara inipun bukti kalau kami turun ke jalan minta sumbangan, ya jelas peruntukannya, bukan minta-minta yang fiktiv atau apalah sebutannya untuk para oknum sepeti itu,” pungkasnya.