Wisuda Gelombang II : Universitas Pakuan Bogor Lepas 565 Wisudawan

Bogor (Headlinebogor.com) – Universitas Pakuan (Unpak) Bogor mewisuda 565 lulusan dari berbagai jurusan, Rabu (24/5/2017). Acara wisuda gelombang II ini dilaksanakan di gedung Internasional Port Corporation (IPC), Ciawi, Bogor.

Wisudawan berasal dari program Pascasarjana S3: 5 orang, S2: 40 orang, Fakultas Hukum S1: 69 orang, Fakultas Ekonomi S1: 229 orang, Fakultas Ekonomi D3: 1 orang, FKIP S1: 62 orang, FISIB S1: 24 orang, Fakultas Teknik: 25 orang, Fakultas MIPA S1: 100 orang serta Dakultas MIPA D3: 10 orang.

Dalam sambutannya dalam acara wisudawan, Rektor Universitas Pakuan, Dr. Bibin Rubini M.Pd mengatakan bahwa manusia yang berkualitas memiliki keseimbangan antara aspek individu, aspek sosial dan aspek kebangsaan. Sebagai makhluk individu manusia memiliki potensi untuk mampu berkarya. Ekspresi seluruh potensi manusia dimungkinkan terjadi melalui pendidikan.

“Manusia sebagai makhluk sosial mempunyai kesetiakawanan, tanggung jawab dan disiplin sosial serta memiliki keramahan sosial.” Ujarnya.

Universitas Pakuan secara konsisten melaksanakan tradisi Pendidikan dan Latihan Bela Negara setiap awal tahun bagi para mahasiswa baru. Hal ini dilaksanakan sebagai komitmen para pendiri Universitas Pakuan agar menghasilkan sumber daya manusia yang cerdas dan mencintai negerinya.

Sebelumnya, Universitas terbesar di Kota Bogor ini sudah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan, diantaranya telah diapresiasi oleh pihak eksternal di tingkat internasional antara lain, tepatnya dibawah koordinasi SEAMEO telah melaksanakan pertukaran mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Internasional dengan Negara Thailand dan Philippina tepatnya di Valaya Alongkom Rajabhat University, Udonthani Rajabhat University dan Phranakon Rajabhat University.

Pada tanggal 30 Maret 2017 Universitas Pakuan juga bekerjasama dengan Asosiasi Ahli dan Dosen Republik Indonesia (ADRI) mengadakan International Conference yang dibuka langsung oleh Menteri Riset dan Teknologi Pendidikan Tinggi Republik Indonesia (MENRISTEKDIKTI).

Selain itu, pada tanggal 15 sampai 18 Mei 2017 Universitas Pakuan bekerjasama dengan Hiroshima University Jepang yang mengadakan Workshop bertema Equality in Lesson Study bagi para dosen dan guru SMP di wilayah Bogor. Hal ini dilakukan untuk menjadi pembinaan terhadap sekolah-sekolah bahwa Perguruan Tinggi harus bertanggungjawab terhadap peningkatan kualitas internal dan ekstrernal.

Lalu, dalam akhir sambutannya Rektor Universitas Pakuan Bogor, Bibin Rubini mengutip sebuah kalimat dari Peter Drucker, ilmuan managemen dunia, “There is no such underdeveloped country, there is only under managed country”.

 

 

 

 

 

(Pojokjabar.com)

Foto : Lufti / Ig. universitas.pakuan