KABUPATEN BOGOR – Puluhan warga kurang mampu di Desa Sukaharja, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor tak lama lagi mendapat bantuan langsung tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2023.
Namun sebelum dicairkan, Pemerintah Desa (Pemdes) Sukaharja bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD) mengundang seluruh Ketua RW, RT dan LPM untuk Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) di Aula Kantor Desa Sukaharja.
Wakil Ketua BPD Sukaharja, Taufik mengatakan, musdesus ini untuk validasi, finalisasi, dan penetapan calon penerima BLT yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2023. Menurutnya, jumlah penerima manfaat di Sukaharja saat ini kurang lebih ada 82 KPM.
“Untuk pencairan atau pendistribusiannya tanggal berapa, kita belum tahu. Karena belum koordinasi lagi dengan Pak Kades,” katanya seusai Musdesus di Aula Kantor Desa Sukaharja, Jumat, 7 April 2023.
Kemudian, lanjut Taufik, jumlah KPM yang akan mendapat BLT ini bertambah dari sebelumnya, dari 80 menjadi 82, sehingga penambahannya sebanyak 2 orang. Dia pun mengaku mereka para calon penerima bantuan sudah di cek kelapangan untuk di verifikasi, agar tepat sasaran.
“Jumlah penerima manfaat ini semuanya tersebar di 7 RW dan 30 RT yang ada di Desa Sukaharja. Untuk besarannya Rp 300 ribu per KPM,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sukaharja Rahmat Jebeng menyampaikan, BLT yang akan disalurkan kepada KPM itu sebanyak 20 persen dari anggaran Dana Desa (DD) di tahun 2023.
“Dana Desa ini untuk dibagi beberapa kegiatan, mulai dari infrastruktur, ketahanan pangan dan juga bantuan langsung tunai (BLT). Nah untuk BLT, kita alokasikan 20 persen,” katanya.
Selain para Ketua RW dan RT, Musdesus di Desa Sukaharja itu dihadiri Camat Chairuka Judhyanto Nugroho.
(Herry)