Bogor (Headlinebogor.com) – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Bogor dalam waktu dekat akan melakukan penjaringan mutiara bakal calon walikota Bogor dari eksternal.
Hal itu dikatakan ketua DPD PKS Atang Trisnanto melalui siaran persnya, penjaringan ini dilaksanakan mulai 1 Juli 2017 hingga 1 Agustus 2017 yang terbagi menjadi tiga tahap.
Di tanggal 1-7 Juli, kata Atang, PKS akan lakukan tahapan pertama, yakni PKS mendengar, targetnya untuk mendapatkan masukan dari seluruh elemen masyarakat, ormas, parpol dan masyarakat lainnya. Siapa kira-kira tokoh eksternal yang akan di usung.
“Kami akan buka tiga saluran, pertama via surat langsung ke Sekretariat DPD PKS, kedua bisa melalui aspirasi langsung ke DPD PKS, dan ketiga melalui saluran email, wa atau sms atau juga bisa lewat telepon,” ujarnya.
“Masyarakat Kota Bogor dapat mengirimkan usulannya melalui tiga jalur berikut. Mengirimkan surat ke Kantor DPD PKS Kota Bogor, Jalan KH. Sholeh Iskandar (samping Kantor Pos Cibadak Kirim pesan melalui SMS/Whatsapp/Telegram ke nomor 0816 5444 066 Kirim e-mail ke aspirasi@pkskotabogor.id,” lanjut Atang, Kamis (29/6/17).
Atang melanjutkan, Tahap kedua adalah, PKS Mendekat yang di mulai dari tanggal 8 hingga 31 Juli 2017.
“Pada tahap ini, PKS bersilutarahim kepada Tokoh Publik yang diusulkan oleh publik untuk bertukar ide dan gagasan serta mengenal lebih dalam kualitas Calon Walikota Bogor,” jelasnya.
Sedangkan untuk tahap ketiga, PKS akan dilakukan pada 1 Agusutus 2017. Pada tahap ini PKS menentukan nama-nama kandidat Calon Walikota Bogor yang berasal dari Tokoh Publik di luar PKS untuk dijaukan ke DPW dan DPP PKS.
Rencananya, DPD PKS Kota Bogor tidak hanya menjaring calon internal saja, yang sampai saat ini masih ada dalam tiga nama, yaitu Atang Trisnanto, Najamudin, dan Ahmad Ruyat.
“Penjaringan mutiara bakal calon Walikota Bogor ini untuk melengkapi penjaringan sebelumnya yang melibatkan internal PKS. Penjaringan internal tersebut berhasil memilih tiga nama bacawalkota, yaitu drh. Achmad Ru’yat, M.Si, Najamudin, M.PdI dan saya sendiri Atang Trsinanto, S.Hut, M.Si,” tandasnya.
Ia pun menegaskan, dalam pesta demokrasi kali ini, PKS tidak hanya berkutat pada persoalan administrasi saja, namun lebih mendalami secara konsep dan gagasan.
“Yang menjadi inti kami adalah kedekatan emosional, makanya kita melakukan silaturahmi, sebelum masuk pada tahapan ketiga yaitu PKS memilih pada tanggal 1 agustus mendatang, dan menentukan siapa yang akan maju dalam pilwalkot Bogor yang diusung oleh PKS,” pungkasnya.