JAKARTA – Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Achamad Yurianto menyebut vaksin Covid-19 milik Sinovac telah selesai uji klinis tahap 3 di 2 negara, yakni di Brazil dan China. Dan untuk diketahui di Indonesia sendiri tengah dilakukan uji klinis tahap 3 yang dilakukan oleh Bio Farma.
“Sinovac sudah digunakan oleh Pemerintah Tiongkok karena uji klinis sudah ada dan dasar penggunaan sudah menyetujui. BPOM kita sudah disana untuk sharing data terkait uji klinis fase 3 dan penggunaannya. Kementerian Agama dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga di sana terkait sertifikat kehalalan,”
Lebih lanjut Yuri mengatakan bahwa Sinovac sudah digunakan oleh pemerintah China. Hal ini didasari atas hasil uji klinis dan izin dari Otoritas Obat di China. Bahkan menurutnya, BPOM Indonesia bersama dengan MUI dan Kementerian Agama juga melakukan inspeksi dalam pembuatan vaksin Sinovac di China. Hal ini bertujuan untuk pembuatan sertifikat kehalalan vaksin ini di Indonesia.
“Sinovac memberikan kesempatan kepada Indonesia untuk membeli vaksin dalam bentuk sudah jadi. Jadi bukan diproduksi di Bio Farma, Sebanyak 2 kali pengiriman. Rencana awal di November 1,5 juta vaksin dan Desember 1,5 juta vaksin” ujarnya. (*)