Gelar Wisuda Kelulusan ke-9, Ini Prestasi Lulusan Sekolah Bina Tunas Cemerlang

Picsart 22 06 16 21 26 29 957

KOTA BOGOR – Setelah dua tahun absen melaksanakan kegiatan kelulusan, akibat pandemi Covid-19, Sekolah Bina Tunas Cemerlang, sekolah dasar swasta yang berlokasi di Jalan R.E Martadinata ini melaksanakan kegiatan wisuda kelulusan yang digelar di Sport Club Danau Bogor Raya, Kamis (16/6)

“Setelah dua tahun kita tidak ada kegiatan, dengan berangsur-angsur pulih dari krisis pandemi yang melanda, Akhirnya kita dapat melaksanakan kegiatan wisuda kelulusan siswa – siswa kami, tentunya masih dengan menjaga protokol kesehatan,” tutur School Coordinator, Fridarwati.

Terkait dengan proses belajar mengajar yang dilaksanakan secara daring selama pandemi dua tahun melanda, ia pastikan pihaknya melakukan yang terbaik bagi para siswa, sehingga dapat menjalani proses pembelajaran dengan maksimal.

Bacaan Lainnya

“Walau selama dua tahun ini, proses belajar mengajar dilakukan dengan online, dan campuran (hybrid), para siswa kami belajar dengan baik, karena kami melakukan berbagai macam modul pembelajaran, sehingga para siswa dapat mengikuti pembelajaran dengan baik dan nyaman,” jelasnya.

Dan, untuk ulusan Sekolah Bina Tunas Cemerlang sendiri,menurut Frida, banyak yang masuk di sekolah – sekolah favorit, baik Sekolah Negeri maupun Sekolah Swasta yang menjadi favorit.

“Kami bersyukur, ada dari beberapa siswa kami, beberapa waktu lalu yang masuk olimpiade sains, dan sekolah kami juara se-Kota Bogor untuk olimpiade sains antar SD Sekota Bogor, Meskipun pandemi, kita tetap berprestasi dan menjaga prestasi,” tandasnya.

Senada denga. Fridarwati, Direktur Sekolah Bina Tunas Cemerlang, Anatasya merasa senang dengan berjalan dengan baik dan suksesnya kegiatan wisuda kelulusan ini, setelah dua tahun pembelajaran tatap muka secara daring.

Dan kami senang banget, karena selama dua tahun ini tidak melakukan kegiatan apapun secara tatap muka, semua dilakukan secara daring

Ia berharap, lulusannya ini dapat meraih yang terbaik di jenjang pendidikan selanjutnya, karena, menurutnya lulusan Sekolah Bina Tunas Cemerlang telah dipersiapkan dengan baik.

“Karena sekolah kami ini berkurikulum pendidikan nasional dan kurukulum adaptasi internasional, jadi lulusan sekolah kami siap untuk jenjang pendidikan selanjutnya baik ke sekolah negeri maupun ke sekolah swasta favorit, jadi lulusan kami siap berkompetisi dengan sekolah – sekolah favorit lainnya,” ujarnya.

“Banyak lulusan kami yang masuk sekolah negeri favorit, juga sekolah – sekolah swasta favorit, seperti ke Sekolah Madania, Sampoerna, Sekolah Bogor Raya dan lainya. Dan ada juga siswa kami, angkatan pertama yang mendapat beasiswa ke Taiwan, namanya Ulwanteri,” tambahnya.

Orang tua murid Indira Paramitha Irsyad yakni Irsyad Thamrin yang bekerja sebagai pengacara juga Ketua Peradi DiY dan beristerikan Ratnaningsih Dasahastarini yang bekerja sebagai Tenaga Ahli Utama di Kantor Staf Kepresidenan menilai Sekolah Binas Tunas Cemerlang merupakan sekolah swasta yang baik, karena, tak hanya mengajarkan kurikulum pendidikan namun juga diajarkan nilai – nilai kebangsaan.

“Alhamdullilah sudah lulus dr Sekolah Bina Tunas Cemerlang, sejak TK di Cilukba. Bagus sekolahnya, sangat toleran, ada muatan lokal, internasional untuk nantinya memudahkan di sekolah lanjutan yg menitik beratkan pada peminatan,” ujarnya.

Sementara itu, Mohammad Rangga Aditya, Direktur Administrasi Umum dan Keuangan Rumah Sakit Azra Bogor yang menyekolahkan anaknya di Sekolah Binas Tunas cemerlang melihat, Sekolah Binas Tunas Cemerlng ini baik dalam segi kurikulum, karena memadukan Kurikulum Nasional dan kurikulum adaptasi internasional.

“Kita melihatnya dari kurikulumnya, dan ini adalah sekolah lokal, sekolah Indonesia yang dapat mengadopsi kemajuan dari luar negeri, Disamping Bahasa Indonesia disini juga diajarkan pendidikan bahasa internasional, yakni bahasa Inggris, Selain itu juga diajarkan tentang Kebangsaan. Dan Setelah lulus dari sekolah ini, saya berencana akan menyekolahkan anak saya ke swasta kembali, yakni nasional plus, dimana diajarkan kebangsaan, kenegaraan,” ujarnya.

(DR)