Headline Nasional | Di Forum OECD, OJK Sampaikan Kemajuan Pengembangan Keuangan Berkelanjutan

JAKARTA – Pengembangan program keuangan berkelanjutan di Indonesia dinilai telah mencapai kemajuan sesuai dengan apa yang ditargetkan, demikian pernyataan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Wimboh Santoso dalam acara Konferensi The Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) di boulogne, Framcis.

“The Sustainable Banking Network (SBN) Global Progress Report pada tahun lalu telah mengumumkan bahwa Indonesia pada posisi dua negara teratas dunia yang telah mencapai tahap matang dalam pengembangan dan reformasi keuangan berkelanjutan,” kata Wimboh, seperti dikutip siaran pers di Jakarta, Jumat (31/1).

Menurut Wimboh , pencapaian itu antara lain karena semua Bank Umum (kecuali BPR) telah mematuhi peraturan keuangan berkelanjutan dengan mengajukan rencana aksi mereka dalam menerapkan prinsip-prinsip keuangan berkelanjutan.

Bacaan Lainnya

“Ketentuan ini akan diikuti oleh BPR satu tahun dari sekarang. Oleh karena itu, kami diharapkan sektor perbankan hijau akan berjalan secara keseluruhan pada tahun 2021,” katanya.

Di sektor perbankan menurut Wimboh berjalan dengan meningkatnya portofolio untuk membiayai proyek-proyek keberlanjutan seperti bangunan hijau, ekowisata, energi terbarukan, pertanian organik, dan proyek infrastruktur berkelanjutan.

Untuk pencapaian portofolio kegiatan bisnis yang berkelanjutan pada tahun 2019 lalu mencapai sekitar Rp763 triliun atau 9 persen dari total pembiayaan yang didistribusikan, dan salah satu bank telah menerbitkan Obligasi Keberlanjutan Global (Global Sustainability Bonds) dengan tenor 5 tahun, tingkat kupon 3,95 persen dengan nilai sekitar 500 juta dolar AS.

“Angka-angka itu merupakan pencapaian di pasar kami, menandakan peningkatan kepercayaan pasar dalam pembiayaan proyek yang berkelanjutan, untuk bersumber dari infrastruktur keuangan berkelanjutan yang telah dibangun OJK. Roadmap Keuangan Berkelanjutan pertama diluncurkan pada tahun 2014,” ujarnya.