GARUT – Tim futsal pria Kabupaten Bogor berhasil meraih kemenangan atas Kabupaten Ciamis pada pertandingan perdana Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Jawa Barat, di SOR Ciateul, Kabupaten Garut, Sabtu (29/10). Tim futsal asuhan coach Bayu Bewe ini tampil gemilang pada pertandingan pembuka dengan menorehkan skor akhir 9-2 untuk Kabupaten Bogor.
Untuk diketahui tim futsal pria Kabupaten Bogor berada di grup C bersama Kabupaten Ciamis, dan Kota Bandung. Hadir pada laga perdana futsal pria tersebut, Ketua Kontingen Kabupaten Bogor, Yani Hasan, Wakil Ketua III Wilayah Garut-Tasik, Rustandi, dan Pembina atau Manager Team, Dedi Bachtiar.
Ketua Kontingen Kabupaten Bogor, Yani Hasan mengatakan, ini hari pertama pertandingan untuk Kabupaten Bogor di Garut. Tim futsal putra ini di beberapa turnamen juga sudah menjadi nomor satu di Jawa Barat.
“Pertandingan selanjutnya ada tim futsal putri Kabupaten Bogor melawan Kabupaten Cirebon. Tentunya kami semua juga optimis tim putri meraih kemenangan dan tampil maksimal pada laga perdananya,” kata Yani Hasan.
Berikutnya Manager Team, Dedi Bachtiar menuturkan, penampilan anak-anak hari ini sangat memuaskan, kita bisa menang dengan skor yang sangat bagus. Kemudian, hari Rabu mendatang tim putra akan kembali bertanding melawan Kota Bandung.
“Insyaallah kita siap, karena kita sudah mempelajari persiapan lawan. Pertandingan hari ini melawan Kabupaten Ciamis bisa dibilang pemanasan, anak-anak belum menunjukkan kemampuan maksimalnya, terbukti dari beberapa pergantian pemain pun bukan pemain yang diunggulkan,” tutur Dedi.
Ia menambahkan, harapan kami kedepan kita bisa merebut target emas untuk tim futsal putra dan putri. Kami sangat optimis bisa mempertahankan kasta juara untuk Kabupaten Bogor Perkasa.
Selanjutnya Pelatih Tim Futsal Putra, Bayu Bewe menjelaskan, kami senang di pertandingan pertama ini anak-anak bisa mengambil poin penuh. Sebetulnya Kabupaten Ciamis juga tampil bagus, hanya kita lebih siap dan lebih unggul dalam beberapa aspek.
“Tim lawan juga punya beberapa peluang, namun Alhamdulillah kita berhasil menghalau peluang tersebut sehingga tidak menjadi gol. Meski unggul dengan skor yang baik, masih banyak yang harus dibenahi, Insyaallah ada beberapa waktu untuk memaksimalkan kembali penampilan anak-anak di lapangan,” jelas Bayu.
Menurut saya, lanjut Bayu, menyandang gelar juara bertahan bukanlah beban, melainkan menjadi semangat berjuang untuk semua atlet-atlet Kabupaten Bogor, khususnya tim futsal putra. Bahkan kita inginnya menjadi tradisi, jadi setiap ada event kita meraih medali emas. (*)